Universitas Pertiba Menjadi Tuan Rumah Kegiatan Pendampingan SPMI LLDIKTI Wilayah II

Pangkalpinang –Selasa 8 Juli 2025 . Universitas Pertiba menunjukkan komitmennya dalam mendukung peningkatan mutu pendidikan tinggi dengan menjadi tuan rumah kegiatan Pendampingan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) yang diselenggarakan oleh Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah II. Kegiatan ini mengangkat tema Optimalisasi SPMI bagi Perguruan Tinggi di Lingkungan LLDIKTI Wilayah II dan dilaksanakan di ruang kuliah umum Fakultas Hukum Universitas Pertiba.

Acara dibuka secara resmi oleh Kepala LLDIKTI Wilayah II, Prof. Dr. Iskhag Iskandar, M.Sc., yang dalam sambutannya menekankan pentingnya implementasi SPMI secara konsisten dan menyeluruh guna meningkatkan daya saing perguruan tinggi.

Sebagai tuan rumah, Rektor Universitas Pertiba, Dr. Suhardi, S.E., M.Sc., Ak., CA., turut memberikan sambutan dan menyampaikan apresiasinya kepada LLDIKTI Wilayah II atas kepercayaan yang diberikan kepada Universitas Pertiba dalam menyelenggarakan kegiatan strategis ini. Ia juga menegaskan bahwa budaya mutu merupakan pilar utama dalam mencapai keunggulan institusi pendidikan tinggi.

Kegiatan ini dihadiri oleh 33 peserta dari 10 perguruan tinggi di bawah naungan LLDIKTI Wilayah II. Pendampingan ini menghadirkan narasumber dan fasilitator berpengalaman di bidang penjaminan mutu, antara lain:

• Dr. Ilham Arie Wahyudi, M.T. (Universitas Bangka Belitung)
• Dr. Risnina Wafiqoh, M.Pd. (Universitas Muhammadiyah Bangka Belitung)
• Marce Lay, M.A., Ketua Tim Pembelajaran dan Kemahasiswaan LLDIKTI Wilayah II

Turut hadir pula para penanggung jawab SPMI dari masing-masing perguruan tinggi peserta.

Tujuan Kegiatan:

1. Meningkatkan pemahaman dan kapasitas implementasi SPMI sesuai dengan Standar Nasional Pendidikan Tinggi.
2. Mendorong optimalisasi siklus PPEPP (Penetapan, Pelaksanaan, Evaluasi, Pengendalian, dan Peningkatan) di semua level institusi.
3. Memberikan pendampingan teknis dalam penyusunan dokumen mutu (kebijakan, manual, standar, formulir).
4. Meningkatkan kesiapan perguruan tinggi dalam menghadapi akreditasi BAN-PT maupun LAM.
5. Memfasilitasi pertukaran praktik baik (best practices) antar perguruan tinggi.
6. Memperkuat peran UPM/LPM dalam merancang dan mengawal strategi mutu secara berkelanjutan.

Kegiatan ini diharapkan menjadi langkah strategis dalam menciptakan sinergi dan budaya mutu yang kuat di lingkungan LLDIKTI Wilayah II, serta mendorong keberlanjutan sistem mutu internal sebagai fondasi utama akreditasi dan pengembangan institusi pendidikan tinggi.(penulis_triyono)